pertamax7.com, Rio Haryanto terancam Gagal Ke Formula 1 bro,, walah?
Terancamnya Rio haryanto berlaga di balapan dunia F1/ Formula 1 / jet darat bersama tim Manor Racing karena belum bisa membayar uang muka kepada tim tersebut
padahal tenggat waktu pembayaran ini adalah hari jum’at 5/2/16 silam,, ini sudah sabtu 6/2/16 dan belum cair.. info yang pertamax7.com kutip dari sport detik 5/2/16 ( disini ) poinnya
pak Gatot S Dewa Broto selaku Ketua Bidang Komunikasi Kemenpora menjelaskan
“Kami sudah komunikasi dengan Ibu Indah Pennywati (ibunda Rio), intinya memang kami akui malam nanti itu deadline. Apakah jadi atau tidak, ya nanti ditentukan. Tapi memang ada kendala soal uang DP. Bahwa Ibu Indah baru mempunyai 1 juta euro, tapi minimal uang muka itu harus dibayar 3 juta euro. Sisanya 2 juta euro belum ada kejelasan,” 1
“Pertamina itu hanya reimbursement. Misalnya ada pihak lain dulu, baru Pertamina memberikan jaminannnya. Sementara Rp 100 miliar antara KONI dengan Ibu Indah itu takes time, karena anggarannya baru 2016. Sementara anggaran tahun ini, baru dan harus dibahas oleh DPR dulu,”
“Kondisi ini bisa dibilang di ujung tanduk, kalau tidak jadi, ya… Ini atas nama Kemenpora sudah semaksimal mungkin. Kalau gagal kami minta maaf ke Rio,”
perihal uang muka balap rio haryanto
dari detik mengungkapkan guna tampil di formula 1 rio haryanto kudu membayar uang muka sebesar 3 juta euto kepada Manor racing team, nah pebalap muda berbakat indonesia ini sudah mendapatkan bantuan dari pertamina sebesar 5,2 Juta euro dan dari kemenpora sebesar Rp. 100 M, akan tetapi uang tersebut tak bisa langsung cair karena ada proses birokrasi pencairan yang tidak singkat
sahabat rio dalam website https://kitabisa.com/indonesiaf1 mengumpulkan dana sebesar Rp. 126.599.916 terkumpul dari target Rp. 250.000.000.000 dari berbagai donatur, namun tenggat waktu sudah habis alias 0 hari di website tersebut hal ini karena tenggat pembayaran uang muka memang jum’at 5/2/2016
ada 4 batu sandungan Rio Haryanto turun ke Formula 1 2016 ini
dikutip dari JPPN ( disini ) ada 4 alasan yang bisa menyebabkan Rio Haryanto gagal tampil di Jet Darat F1 tersebut yakni:
- uang Muka balap 3 Juta euro, namun Rio baru mempunyai 1 Juta euro
- Dana Kemenpora melalui KONI sebesar 6,6 juta Euro, Pertamina (5 juta), dan BUMN-BUMN (0,2 juta Euro) masih terbelit administrasi dan aturan pencairan yang panjang
- Anggaran Kemenpora baru bisa cair maret/ april karena ikut APBN 2016 , sementara tenggat waktu pembayaran adalah bulan februari ini
- BUMN sebesar 0,2 juta euro dan pertamina 5 juta euro baru bisa mengeluarkan dana setelah Kemenpora mencairkan anggaran ke Rio, jadi BUMN cair setelah pemerintah cair
lantas bagaimana nasip RIO Haryanto?
info yang pertamax7.com dapat dari NET di youtube , Ibu Indah Pennywati yakni ibunda Rio menyebutkan Tim manor racing bisa menunggu lagi minggu depan, yaps.. pembayaran uang muka mundur lagi pekan depan, namun belum pasti hari apa…. wah deg-degan rekk, mencairkan uang segitu banyak dan dari negara memang prosesnya panjang…
last, semoga jadi,, tunggu saja pekan depan beritanya gimana,, apakah Rio Haryanto terancam Gagal Ke Formula 1 atau bisa lanjut asal dana cair
semoga berguna
ikuti berita terbaru dan silaturahmi via
- email : pertamax7blog@gmail.com
- Facebook : pertamax7.wordpress.com
- twitter : @ipanase
- Google+ : ipanase megison
- Intagram : pertamax7
- nike+ : pertamax7
walah…
Bersiap kedatangan Airbus A350-900 XWB: http://wp.me/p1eQhG-1xC
Ah gak kaget, justru ane kaget kalo rio bisa ke f1 dan 2017 ada motogp disini
yaudah gpp, demi motogp
http://kobayogas.com/2016/02/06/hot-spy-shot-yamaha-r15-facelift-dan-yamaha-mio-z-cihuy-bener/
Sepakbola mulu yang diurusin, memang olahraga sepakbola punya fans terbanyak, tapi seharusnya realistis aja, jelas2 udah ada yang membanggakan tapi kasih dukungan setengah2
Duite gae mengentaskan kemiskinan wae, jelas manfaate
duitnya diputer dulu
Php mulu menpora nya
ada harapan di 2018 lek koyo tuan rmh motogp .. yg sabar bos ..
Buat motogp aja
mending rio unjuk prestasi lagi di gp2, biar ada team dan sponsor yang ‘bayarin’ ke f1, jadi gak perlu keluar duit pribadi 😀
http://revvingruby.wordpress.com/2016/02/06/insiden-loris-baz-sensor-tekanan-ban-diwajibkan-di-motogp-2016/
Logika sederhananya prestasi Rio belum cukup hebat bagi pihak swasta untuk tertarik mensponsori dia. Percuma mengandalkan pemerintah di situasi ekonomi serba sulit begini. Dari sudut pandang lain, rakyat kecil malah sakit hati uang “dibuang” begitu saja.
Kembali lagi ke prestasi Rio yg belum mampu meyakinkan sponsor pihak swasta.
alhamdulillah, semoga saja tidak ada berita lagi tentang balita meninggal karena gizi buruk kaya beberapa tahun lalu.