Jupiter Z1 Siap Dua Tahun Beruntun Double Winner Indoprix, Penjualan naik

*Jupiter Z1 Siap Dua Tahun Beruntun Double Winner Indoprix*
SEKAYU – Yamaha optimis dengan teknologi injeksi Jupiter Z1 dapat memastikan double winner Indoprix di seri terakhir (kelima) Indoprix, November mendatang. Pembalap Yamaha, Fitriansyah Kete, yang menggeber Jupiter Z1 berpeluang terbesar untuk mengawinkan gelar bergengsi itu.

Di seri 4 yang digelar tanpa poin di sirkuit Skyland Sekayu Palembang, Kete mencetak rekor baru best time sirkuit itu saat sesi latihan. Kete menjadi pembalap tercepat di 4 sesi latihan itu. Rekor best time kelas 125 cc (1 menit 20,321 detik) dan di kelas 110 cc rekor best time 1 menit 20,900 detik.

Hasil latihan Kete itu lebih baik 1,090 detik dibandingkan saat dia menjadi yang tercepat di latihan kelas 110 cc seri 2 Indoprix di Sekayu. Di latihan kelas 125 cc seri 2 pun dia jadi yang tercepat dan di seri 4 ini dibuatnya lebih baik 0,499 detik.

Race Seri 4 di Minggu 12 Oktober pun digelar tanpa poin akibat aspal yang tidak memungkinkan rider membalap karena belum kering benar dan berpasir, sehingga membahayakan keselamatan pembalap. Mereka banyak yang berjatuhan di sesi latihan Jumat.

Seharusnya dapat mengunci gelar di seri 4 ini, Yamaha harus menunggu hingga seri penutup untuk memastikan kemenangan. “Jupiter Z1 menjadi motor injeksi pertama yang menjuarai Indoprix, bahkan double winner kelas 110cc dan 125cc yang diraih tahun lalu lewat Sigit PD. Tahun ini melalui Fitriansyah Kete yang menggunakan Jupiter Z1, kami optimis dapat meraih lagi dua gelar itu,” ucap Supriyanto, Manager Motorsport Yamaha Indonesia.

Di klasemen sementara Yamaha berpeluang terbesar untuk merebut dua titel juara khususnya lewat Fitriansyah Kete yang memimpin klasemen sementara dua kelas. Hal ini membuktikan kualitas teknologi Jupiter Z1 menaklukan event balapan road race tertinggi di Indonesia itu.

Di kelas 110cc, Kete memimpin jauh dengan 128 poin, selisih 76 angka dengan I Gde Arya (Honda) di posisi kedua. Jumlah poin hasil sampai seri ke-3 itu diperoleh Kete berkat kemenangannya di seri 1 dan 2. Sementara di kelas 125 cc, Kete di puncak klasemen berbeda tipis 5 angka dengan Yoga Adi Pratama di urutan kedua. Delapan posisi teratas kelas ini diduduki oleh pembalap Yamaha.

“Saya optimis dapat meraih double winner. Setting Jupiter Z1 selalu memberikan peningkatan di setiap seri, seperti di seri 4 ini bisa tercepat di 4 sesi latihan 2 kelas. Best time-nya juga jadi rekor baru catatan waktu
terbaik sirkuit Skyland. Ini membuat saya kian percaya diri,” ungkap Fitriansyah Kete.

* Jupiter Z1 Menang di Indoprix Sekayu, Penjualan Naik*

Efek kemenangan Yamaha dan Jupiter Z1 di Indoprix yang dihelat di sirkuit Sekayu Palembang berpengaruh besar terhadap penjualan di Palembang. Kontribusi segmen bebek terhadap total penjualan jadi naik 10 – 15 persen. Tahun ini 2 seri Indoprix yaitu seri 2 dan seri 4 digelar di sirkuit Skyland. Pengaruh pelaksanaannya itu menurut Apriansyah, Kepala Cabang Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers Sekayu, meningkatkan penjualan segmen bebek sebanyak 15 persen. “Khusus di Muba (Musi Banyuasin), imej Yamaha sangat kuat, apalagi karena menang dengan Jupiter Z1 yang membuktikan
kekuatan Yamaha. Penjualan di seri 2 Indoprix saja 35 unit dan ditambah hot prospects pembeli jadi terbilang tinggi,” jelas Apriansyah.

Selain race, di event Indoprix ini Yamaha mengadakan beberapa aktivitas lainnya seperti test ride Jupiter Z1, display R15 & R25, games, music DJ dan quiz berhadiah menarik. Masyarakat setempat sangat antusias  dengankegiatan yang dilakukan oleh main dealer Yamaha PT Thamrin Brothers Sekayu itu.

pr yimm