Parlemen Jepang Minta maaf karena sebabkan Macet di Indonesia ???

Penulis

22 Januari 2014

287

pertumbuhan produk otomotif, banyak yang beli, namun pertumbuhan penduduk minim…… alhasil macet…..

dan mengenai kemacetan khususnya pulau jakarta dan sekitarnya plus kota besar lainnya tag terlepas dari banyaknya kendaraan merk jepang…

dan jepang meminta maaf via parlemen ( minta maaf.)

baca di okezone

economy.okezone.com/read/2014/01/21/320/929685/jepang-minta-maaf-sebabkan-macet-di-indonesia

JAKARTA – Tingkat investasi perusahaan Jepang di Indonesia tidak diragukan lagi sumbangsihnya bagi perekonomian Tanah Air. Namun, ketertarikan perusahaan-perusahaan Negeri Sakura tersebut pernah mengisahkan sebuah cerita unik.
Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa dalam sebuah kunjungan ke kantor parlemen Jepang, dia mendapat keluhan dari seorang anggota parlemen Jepang tentang parahnya kemacetan di Jakarta.
"Keputusan Jepang memang sangat mulus untuk investasi di Indonesia, tapi saya pernah mendatangi parlemen Jepang dan mereka bilang ada salah satu CEO perusahaan Jepang datang ke Indonesia pada pukul lima sore," tuturnya dalam Seminar Nasional, Indonesia Investor Forum 3, di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2014).
"Ketika masuk tol Cengkareng sampai pertengahan, dia malah pulang lagi ke Jepang karena macet," lanjutnya.
Dirinya sempat menanggapi anggota parlemen Jepang itu dengan gambaran tentang perbandingan tingkat pengguna kendaraan bermotor di Indonesia dan Jepang. "Saya jawab, pasar motor di Jepang cuma 500 ribu unit. Sedangkan pasar motor di Indonesia hampir 8 juta unit," jelasnya.
Membalikkan keluhan anggota dewan itu, anggota komisi VI DPR RI ini menjelaskan, hampir semua pengguna motor di Indonesia lebih memilih membeli motor buatan Jepang. "Sebanyak 90 persen orang Indonesia suka motor Jepang sehingga 90 persen motor di Indonesia adalah motor Jepang. Mendengar itu, parlemen Jepang minta maaf karena Jepang yang ternyata bikin macet Indonesia," tambahnya dengan senyum. (rzy)

monggo komentarnya…

pabrikan jepang di indonesia memang banyak dan…laris manis…. namun memang nggak perlu diingkari memang ibarat uang bersisi dua, pisau bersisi dua serta katana sisi dua..

disatu sisi….

menyumbang pajak

Partner

menyerap tenaga kerja

alih teknogi, dll

disisi lali juga…

polusi

kemacetan…

tumbuhnya fansboy

dan lain sebagainya……

ikut bingung,,,,..

cuma sekedar maaf tanpa apapun nih?

semoga bingung…..

63 KOMENTAR

yoyon1 22 Januari 2014 Pada 19:00

1

Balas
- smktamil 22 Januari 2014 Pada 19:19
  
  Ni orang kerjanya apa ya… gile beneeer : D
  
  Balas
  - yoyon1 23 Januari 2014 Pada 01:59
    
    Apa ya??
    
    Balas
- bikerkampung86 22 Januari 2014 Pada 20:24
  
  saingan pertamax ama om budizaky ni
  numpang yo……
  http://bikerkampung86.wordpress.com/2014/01/20/negeri-ini-sungguh-punya-mu-nak/
  
  Balas
- mariodevan 22 Januari 2014 Pada 21:32
  
  minta maaf doank??
  http://mariodevan.com/2014/01/22/harga-yamaha-r-15-28-juta-mimpi-indah-yang-mungkin-bisa-menjadi-kenyataan-analisis/
  
  Balas
- rezaholic 22 Januari 2014 Pada 22:44
  
  wah wah wah…. pemasukan dari pajak aja ngga cukup broo 😀
  
  Motor baru hyosung nih:
  http://rezaholic.wordpress.com/2014/01/22/motor-baru-hyosung-launching-di-india-cruiser-streetfighter-and-supermoto/
  
  Balas
- hulssay 23 Januari 2014 Pada 11:44
  
  ikut nimbrung..
  😀
  
  http://hulssay.com/2014/01/23/mirip-jodoh/
  
  Balas
Wong Ndeso 94 22 Januari 2014 Pada 19:03

Bijak

Balas
omocho.com 22 Januari 2014 Pada 19:06

yeah

Balas
wisnu3ds 22 Januari 2014 Pada 19:06

bagus masbro pan postingan mu….

Balas
Yoshi 22 Januari 2014 Pada 19:06

tenan iki?

Balas
wisnu3ds 22 Januari 2014 Pada 19:07

” monggo komentarnya…

pabrikan jepang di indonesia memang banyak dan…laris manis…. namun memang nggak perlu diingkari memang ibarat uang bersisi dua, pisau bersisi dua serta katana sisi dua..

disatu sisi….

menyumbang pajak

menyerap tenaga kerja

alih teknogi, dll

disisi lali juga…

polusi

kemacetan…

tumbuhnya fansboy

dan lain sebagainya……

ikut bingung,,,,..

cuma sekedar maaf tanpa apapun nih?

semoga bingung…..”

Balas
- wisnu3ds 22 Januari 2014 Pada 19:07
  
  like this…
  
  Balas
Diposedicigp8 22 Januari 2014 Pada 19:07

Ada udang dibalik bakwan

Balas
ￊￊￊￊTORRESￊￊￊￊ 22 Januari 2014 Pada 19:08

ￊￊￊￊￊwoles..aja…ￊￊￊￊￊￊￊ

Balas
kura kura 22 Januari 2014 Pada 19:08

7

Balas
admin 22 Januari 2014 Pada 19:09

Kenceng bangeeet

Balas
admin 22 Januari 2014 Pada 19:10

Gila kedip bentar langsung terlempar dari podium

Balas
lekdjie mumet-ndhase.com 22 Januari 2014 Pada 19:19

kok melu mumet-ndhase.com pan???

Balas
Rocker 22 Januari 2014 Pada 19:23

Lebih mengharapkan permintaan maaf dari pemerintah dan parlemen RI sebenarnya… permintaan maaf dari parlemen jepang sudah sangat cukup lebih cukup dari ucapan prihatin.
Manajemen mereka bagus sehingga laku, manajemen kita jelek kalo gak buruk sehingga macet.

Balas
- 0yoo 23 Januari 2014 Pada 01:05
  
  betul, titik
  
  Balas
s_o 22 Januari 2014 Pada 19:34

Wah ini

Balas
enoanderson 22 Januari 2014 Pada 19:34

Ada untung ruginya…

http://enoanderson.wordpress.com/2014/01/22/kawasaki-ninja-zxr-250-reborn-again-bodykit-baru-bikin-yahud/

Balas
Rider_Newbie 22 Januari 2014 Pada 19:36

GagalPodium.

Balas
kadal lanank 22 Januari 2014 Pada 20:00

telat lagi

Balas
belalangmerah 22 Januari 2014 Pada 20:01

serba salah..

http://belalangmerah.wordpress.com/2014/01/22/tanggal-27-bulan-ini-ahm-akan-merilis-motor-baru-honda-megapro-fi/

Balas
potretbikers 22 Januari 2014 Pada 20:09

Izin menyimak saja 😀

Balas
willykk 22 Januari 2014 Pada 20:15

katana adalah salah 1 samurai pendek jepang (biasanya banyak digunakan oleh para ninja) dan hanya memiliki 1 mata pedang yg tajam, bukan seperti pedang2 eropa yg punya 2 sisi

Balas
beatfi 22 Januari 2014 Pada 20:20

hadeh

Balas
Antonia Ivan Albanthany 22 Januari 2014 Pada 20:25

Ayo pemerintah jangan mau kalah, buat sarana transportasi massal yang nyaman, murah, dan aman.

Balas
JUST FIDDIN 22 Januari 2014 Pada 20:26

menjual barang yang sah itu bukan suatu masalah kok 😀

Balas
Kobayogas 22 Januari 2014 Pada 20:28

Bacanya aja bingung lek hehee
http://kobayogas.com/2014/01/22/intermezzo-cafe-ala-club-sepakbola-kocak-neh/

Balas
- david 23 Januari 2014 Pada 07:48
  
  Ikut bingung di belakang pak yogas ah … nee yg minta maaf parlemen atau cm 1 2 orang anggota parlemen ? …. trus permintaan maaf itu disampaikan resmi pa ga ? …. kesimpulan : cm basi basa doank …..
  
  Balas
  - Kobayogas 23 Januari 2014 Pada 08:25
    
    pak david apa kabar pak? sehat? 🙂
    
    http://kobayogas.com/2014/01/23/meet-the-vw-tiguan-looks-handsome-yet-tough/
    
    Balas
Biar EmEs yang Bicara 22 Januari 2014 Pada 20:50

Kata efboyo hondut itu mochin…mochin yg populasinya paling bnyk dinegara ini,..harusnya chino minta maaf jg kpd Indonesia…
#mencoba bantu efboyo

Balas
kompor 22 Januari 2014 Pada 21:03

maksudnya maaf ya aye bego”in, ente sendiri yg mao seh

Balas
sembrono7 22 Januari 2014 Pada 21:05

Tetep dijajah jepang

Balas
tegesan rokok 22 Januari 2014 Pada 21:10

gimana klo mobil murah jadi ya…

Balas
M. Rosyid 22 Januari 2014 Pada 21:16

Perkewuh..

Balas
didovanowek 22 Januari 2014 Pada 21:20

satu lagi kerugian yang disebabkan oleh jepun omm makin bertambahnya populasi para sissy pecinta betis crispy en bulukaki … 🙂

Balas
gundamz 22 Januari 2014 Pada 21:23

Maaf tapi senang

Balas
denz 22 Januari 2014 Pada 21:34

tinggal pemerintah aja yg tegas.. toh jepang jg masih produksi motor, tp kebanyakan buat diekspor. Tiap ada peraturan gk pernah bener2 ditegakkan. Pasti aja ada jalan tengah yg bisa ditempuh.

Balas
2-UL GAUL 22 Januari 2014 Pada 22:00

orang kita juga seneng kok…

liat aja

Balas
sawo mateng 22 Januari 2014 Pada 22:17

“Djpang org pux mbil dah ckup..bda sma org sni pux mobil pasti punya mtr…(selera individu), apalgi pjbat kita punya dealer mobil….behahahabehahaha.

Sent from my Maspion®
powered by Sinyal Kuat Sekali

Balas
donnyprabowo 22 Januari 2014 Pada 22:22

permintaan maaf nya kayanya harus dari dulu-dulu deh pan..

nitip yaa pan..

http://donnyprabowo21.wordpress.com/2014/01/22/berkunjung-ke-dealer-husqvarna-banjarbaru-kalimantan-selatan/

Balas
bang tigor 22 Januari 2014 Pada 23:27

cuma minta maaf doang? harusnya loo narik smua perusahaan asal negara lu itu. biarkan negeri kami kreatif sendiri tanpa bantuan loo nipon..

Balas
- tsaqifabu 22 Januari 2014 Pada 23:49
  
  ngimpi..
  
  Balas
GandemLover 22 Januari 2014 Pada 23:34

membingungkan kalau hanya permintaan maaf tanpa mengurangi kuota atau inisiatif lainnya

Balas
sang legenda 22 Januari 2014 Pada 23:45

tambah merajalela.:D

Balas
discovery 22 Januari 2014 Pada 23:59

jawaban bodoh & dangkal dari anggota dewan..
memangnya kalau ga ada motor jepang lantas penduduk indonesia ga pake motor gitu?itu angka ga akan berubah apapun pabrikan yg dominan di indonesia.
yg bener itu taraf kehidupan warganya ditingkatkan. perbaiki fasilitas kendaraan umum. tingkatkan kualitas & kuantitasnya.
ga mau motor jepang yg laku?dukung total motnas. berikan subsidi khusus. persulit pabrikan luar dgn pajak & semacamnya. kalo ga dipaksa gitu ga bakal maju.

bukannya cari2 alesan begini. pinpinbo juga sih…

Balas
brrrmmm 23 Januari 2014 Pada 03:17

aku kudu piye ? :v

Balas
akbar 23 Januari 2014 Pada 05:53

investasi otomotif jepang mang besar tapi ngomong soal alih teknologi,mana ada produk otomotif indonesia hasil alih teknologinya jepang ane kira malah blassss nggak ada,ini yang goblok pemerintah apa jepangnya yg pelit

Balas
Erit07 23 Januari 2014 Pada 06:40

Tapi kita saling membutuhkan…

Balas
tolet teblum 23 Januari 2014 Pada 06:55

Tenang saja parlemen Jepang
Salah Pemerintahan Indonesia juga kok karena masih belum mampu menyediakan moda transportasi yang nyaman aman dan tepat waktu

Kenapa demikian?

Karena pejabat2 di Indonesia masih lebih suka kendaraan mewah daripada harus memakai kendaraan umum

Balas
honda motornya ga enak dilihat 23 Januari 2014 Pada 07:13

hondol tuh yg pertama disalahin, ngejarnya MS aja, berbagai cara MS nya hrs no 1 yg produk tipenya dibanyakin, orang beli dimudahin (contoh bit ma waria yg orang g pny apa2 jg dpt tuh motor).. pantesan banyak, cb kl cara penjualannya standar paling jg penjualannya 1/10 nya dr skrg.. banyak tuh motor keluarn br dah dipajang d dealer motkas. gile lu ndro!!

Balas
damen 23 Januari 2014 Pada 08:28

di jepang hanya laku 500 ribu unit karena mayoritas di sana yang dijual 200 cc ke atas

coba di Indonesia tidak menjual motor 200 cc ke bawah,dan harganya di atas 30 juta, lalu beli motor harus cash,gak boleh dicicil

pasti yang punya motor juga terseleksi, yang gak bisa beli motor ya naik angkutan umum (bis,kereta api, taksi, angkot)

Balas
st3v4nt 23 Januari 2014 Pada 08:42

Sebenarnya JICA juga kasih bantuan buat revitalisasi jaringan kereta api sayang penyerapan bantuan sangat lambat di realisasi pemerintah pusat….begitu juga dengan proyek mengatasi banjir dari world bank…..jadi tanya ke pempus ada apa?

Balas
orong-orong 23 Januari 2014 Pada 08:43

cuma gitu doank dan gak ada solusinya
http://sarikurnia980.wordpress.com/2014/01/22/desain-motor-honda-mengambil-bentuk-dari-anime-jepang/

Balas
brigade jalan raya 23 Januari 2014 Pada 09:24

Iya! Seharusnya JEPANG jangan bikin motor cc kecil. Kan sudah tau Parbikan JEPANG seperti HONDA, Yamaha, adalah pabrik besar. Penguasa pasar. Seharusnya BIJAK dengan LINGKUNGAN. Bikin motor HYBRID dan LISTRIK. Harga murah kerja sama dengan pemerintah!!!

Balas
nggilani 23 Januari 2014 Pada 12:21

bikin artikel ko judulnya nanya mulu!

Balas
rusman 23 Januari 2014 Pada 14:13

tumbuhnya fansboy

Balas
pembacasetia 23 Januari 2014 Pada 15:06

jepang g salah,, yg salah pmrntah ina. knp juga di bolehin ada kredit motor/ mobil. coba leasing dilarang,, beli mesti cash. dijamin ga macet kaya skrg. se engga2nya prtumbuhan kendaraan lambat. IMHO

Balas
raditya 25 Januari 2014 Pada 11:39

tumbuhnya fanboy 😀 😀

Balas